This is featured post 1 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 2 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 3 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 4 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 5 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

1 komentar

Cara Reset Ink Level Epson L100, L200, L800 tanpa SN ID Tinta :
  • Download Program Reset Ink Level Epson L100, L200, L800 disini http://www.mediafire.com/?ykhko5wkf6kcurk
  • Extract File Reset Ink Level Epson L100, L200, L800 dengan menggunakan 7 ZIP. 
  • Program reset Ink Level ini namanya WIC Reset Utility. Instal program tersebut di komputer anda. Caranya : double klik WIC(x32).exe => Next 4x => Install => Finish.
  • Setelah itu Jalankan WIC Reset Utility yang telah anda install. Jangan lupa Printer anda harus dalam keadaan ON dan terkoneksi dengan komputer.
  • Perlu di ingat : Program WIC Reset Utility hanya bisa mereset Ink Level Epson L100, L200, L800 yang sudah kosong yang ditandai dengan tanda "SERU". 
  • Setelah WIC Reset Utility di buka, pilih jenis printer epson anda. Kemudian Klik Reset Inks ==> Continue : klik YES ==> Klik Done.


T13 tanpa menggunakan chip reset

7 komentar

down loaad ini linknya gan pakai terus langsng tanpa chip printer t13 ente bisa print , sory di pasword karena untuk mengaktifkan anda dikenakan biaya pulsa 150 berbentuk pulsa bukan transfer dan ini untuk mengajari agan - agan sekalian biar tidak sesat dalam menggunakan sofwer yang saya share  terima kasih telah mengerti ...wss

buat jangan

0 komentar

Pemuda dan pemudi, ingat kata iklan minyak kayu putih itu: Buat Anak? Jangan Coba!

AIR YANG BIKIN WAJAH ANDA BERKERUT ?

0 komentar

AIR TERJUN BATU SAWAN RASA JERUK PURUT

Berkunjung ke danau Toba dengan ke unikan pulau Samosir ditengah-tengahnya, kita tidak saja dapat menikmati keindahan alam yang menajubkan, banyak situs-situs sejarah asal mula-mula Suku Batak menyebar disekitar kawasan Pusuk Buhit (Buhit artinya bukit atau gunung),umumnya situs-situs tersebut merupakan makam-makam keturunan Si Raja Batak.
Adalah Batu Sawan yang merupakan air terjun alami yang ditemukan pada tahun 1996 oleh seorang bermarga Limbong lewat mimpi, singkat cerita pak Limbong inilah yang membersihkan dan mengorek-mengorek punggung gunung sehingga terwujut suatu aliran air yang muncul dari permukaan tanah dan mengalir lewat parit-parit kecil melintasi tebing batu meluncur terjun ke sebuah batu berbentuk seperti cawan besar.Kemudian tempat ini dikeramatkan sering digunakan untuk upacara ritual.
Uniknya air yang jatuh diatas batu berbentuk cawan ini ,ketika diminum rasanya seperti perasan jeruk purut,kecut-kecut segar alami , tetapi rasa air sebelum jatuh ke batu cawan dan setelah melimbah dari batu cawan tersebut rasanya tawar seperti air gunung umumnya.
Oleh Pemda Kabupaten setempat tempat resmi di jadikan objek wisata, air batu Sawan itu pun sering dibawah sampai ke Jakarta, dan rasanya tetap seperti perasan jeruk purut, tapi sampai sekarang belum diketahui kandungan apa yang membuat rasa jeruk Purut dan apakah ada unsur-unsur khasiat penyembuhannya juga tidak diketahui , yang jelas tempat ini mulai ramai dikunjungi sebagai tempat mengadakan acara ritual.

Sumber: http://id.shvoong.com/business-management/1901029-air-terjun-batu-sawan-rasa/#ixzz1dNceLRRW

HARTA KARUN NYUK UNTUK MEMBAYAR LUNAS UTANG

1 komentar

Ramai-ramai Mencari Harta ayukkk

Harta Karun Peninggalan Belanda yang di jabarkan oleh beberapa orang yang tahunan silam....
Sejak tahun 1970-2006, Sungai Bah Tongguran di Desa Tangga Batu, Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, telah menjadi incaran para pencari harta karun. Entah sudah berapa banyak tim melakukan pencarian, termasuk tim elit TNI dari Korps Pasukan Khusus (Kopassus) yang terjun tahun 1984.
Sungai Bah Tongguran menyimpan misteri yang belum terpecahkan hingga sekarang. Padahal, sejak tahun 1970-an, sungai yang berhulu dari Gunung Simanuk-manuk dan Gunung Simbolon ini sudah diekploitasi untuk mencari harta karun. Kata penduduk setempat, jika harta itu terkuak, akan mampu membayar lunas hutang-hutang Indonesia.
Sungai Bah Tongguran dipercaya menyimpan barang-barang berharga seperti senjata-senjata organik; mortir, bayonet, granat nenas, dan bom pompa. Tapi yang paling berharga adalah emas-emas batangan, permata, berlian, keramik-keramik kuno, serta uang-uang perak. Bahkan ada emas sebesar kepala kerbau. Matanya terbuat dari berlian dengan sepasang tanduk dari perak.

Namun, misteri harta karun itu belum terungkap. Tapi penduduk memercayai harta itu ada. Nah, yang turun ke Sungai Bah Tongguran beberapa waktu lalu mencoba mengungkap tabir yang terkandung di sungai yang lebarnya hanya sekitar 6 meter dengan kedalaman sekitar 3 meter itu. Sungai itu dikelilingi hutan-hutan rawa yang masih perawan.
Untuk turun ke lokasi sungai, diperlukan waktu sekitar 45 menit. Sebab harus menuruni lereng dengan keterjalan sekitar 75 derajad, lalu menyusuri sungai berbatu yang dihuni ikan-ikan jurung. Tak heran sungai itu juga menjadi incaran para pemancing jurung dari berbagai penjuru desa.
Untuk menuruninya lereng yang terjal itu harus ekstra hati-hati. Saya sendiri harus dipandu tiga orang warga setempat; Sunarto (50), Suparman (37) dan Irfan (21). Irfan adalah cucu seorang ‘Jenderal Lapangan’ pencari harta karun.
Inilah cerita yang saya kumpulkan dari sejumlah sumber yang ditemui selama seminggu berturut-turut. Terutama dari Pak Kamis (70) warga Sidoaman, Desa Tangga Batu, yang sejak tahun 1970-an sudah ikut mencari harta karun tersebut. Pak Kamislah dinobatkan sebagai ‘Jenderal Lapangan’, sebab beliau adalah salahsatu orangtua yang masih hidup selama pencarian harta karun.
Selain itu masih ada nara sumber dari seorang pensiunan polisi, K Nainggolan (65) warga Perumnas Batu Anam, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Semasa bertugas di Polres Simalungun, K Nainggolan (65) tergabung di kesatuan intel. Ia mengintai setiap orang yang mencari harta karun dari balik hutan. Termasuk ketika pasukan ‘baret merah’ melakuan pencarian dengan peralatan modern. K Nainggolan juga dibantu dua temannya yang juga anggota Polri (namun telah meninggal). Di situlah K Nainggolan bertemu dengan Pak Kamis dan kemudian sama-sama melakukan pencarian. Termasuk menginap di hutan berbulan-bulan.
Kata K Nainggolan serta sejumlah penduduk yang ikut terlibat pada pencarian harta tersebut, cerita harta karun dimulai tahun 1942. Pada masa itu tentara-tentara Belanda mulai terpukul mundur dari bumi Indonesia setelah mendapat perlawanan sengit dari pejuang-pejuang kemerdekaan. Pulau Jawa sebagai sentra pemerintahan perlahan diambilalih tentara-tentara Indonesia.
“Dalam kurun tiga tahun (1942-1945) tentara Belanda mulai menarik diri dari Pulau Jawa dan daerah-darah lain. Mereka (tentara Belanda) terdesak lalu mundur dan mengambil tempat aman untuk berlindung. Nah, daerah Sumatera Utara adalah pilihan yang tepat. Sebab, banyak perkebunan milik mereka di Sumatera Utara,” kata K Nainggolan membuka pembicaraan ketika ditemui di rumahnya yang sederhana di Perumnas Batu Anam, Kecamatan Siantar.
Kata K Nainggolan, Mundurnya tentara Belanda dari Pulau Jawa tidak dengan tangan kosong. Mereka turut membawa persenjataan organik dan barang-barang berharga yang terkumpul selama menjajah Indonesia. Barang-barang berharga itu diangkut dengan menggunakan truk-truk tentara melalui jalan darat.
“Selain faktor banyaknya perkebunan, daerah Sumatera Utara dianggap lebih kondusif. Perlawanan pejuang-pejuang tidak sehebat di Pulau Jawa,” tukas purnawiraan Polri terakhir berpangkat Aiptu ini lagi.
Diteruskannya, setelah tentara Belanda tiba di Sumatera Utara, mereka mencari lokasi strategis untuk berlindung, dan pilihan yang tepat adalah Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, tepatnya di Blok 18 Desa Tangga Batu. Di daerah itu Belanda punya lahan perkebunan yang cukup luas. Cerita harta karun pun berawal.
Setelah mendapatkan informasi berharga dari K Nainggolan, disarankan menemui Pak Kamis. Namun untuk mencari Pak Kamis taklah gampang. Saya harus bertanya ke sejumlah penduduk Desa Tangga Batu, termasuk kepala desa setempat. Beruntung ketika ke Desa Tangga Batu, saya bertemu dengan Oppung Asima Sinaga (70) di perbatasan Kecamatan Hatonduhan-Dolok Panribuan. Oppung Asima adalah warga Kecamatan Dolok Panribuan, yang menjadi salahseorang pekerja pencari harta karun sejak tahun 1984.
Namun sebelum bertemu Pak Kamis, saya menyempatkan diri bertemu dengan Kepala Desa Tangga Batu, W Manurung. Awalnya kedatangan saya tidak disambut baik oleh sang kepala desa. Kepala desa yang sudah 12 tahun menjabat itu menutup rapat informasi tentang pencarian harta karun tersebut.
“Saya tidak tahu soal harta karun bah! Saya tidak pernah ke lokasi,” kata W Manurung ketika ditemui di kantornya.
Namun setelah didesak, W Manurung akhirnya membeberkan, pencarian harta karun itu sudah dimulai sejak tahun 1970-an. Bahkan katanya, Bupati Simalungun pada masa itu, JP Silitonga, pernah turun ke lokasi. JP Silitonga yang ditemani Dandim dan sempat kehilangan sepasang sepatu kulitnya.
“Cerita itu memang ada. Saya juga mempersilahkan orang-orang jika ingin mencari harta itu. Saya juga sudah pernah turun ke lokasi (saat itu masih menjabat sekretaris desa). Tapi soal ada dan tidaknya harta itu saya tidak tahu,” tukasnya. Nah jika anda ada ketertarikan telusuri ntuh harta yang bisa membayar utang utang indonesia dan berharap smoga anda tidak buta dengan harta tersebut dan jika anda mempercayainya berarti anda percaya dengan tahyul (ntah iya ntah betul)akupun bingung menjabarkannya hanya kepada yang maha esa smoga anda mendapatkan pencerahan (bersambung)

 

Uneg-Uneg Sejenak © 2011 Design by Best Blogger Templates | Sponsored by HD Wallpapers